Monday 10 August 2015

Ambisiuskah Kita ?

Renungan Pasca LDK Gladi Tangguh dan Pembaretan Pasukan KOTI Mahatidana MPC Pemuda Pancasila Kab. Banjarnegara, 8-9Agustus 2015, di Bumi Perkemahan Pagedongan - Banjarnegara. Share yuuks....

Manusia harus punya ambisi, sebeb ambisi itulah yg membuat kita jadi bersemangat dalam menggapai cita-cita. Tetapi akan menjadi buruk ceritanya, ketika ambisi ini sudah di tambah dua huruf, yakni U dan S. Sehingga kata ambisi menjadi kata ambisius.

Mengapa ambisius itu buruk bagi kita? Sebab...; 
  1. Kita jadi menganggap eteng semua lawan-lawan Kita, bahkan terhadap suatu yg jauh lebih besar skalipun.
  2. Kita jadi menyepelekan dan mengabaikan hirarki. Bahkan terhadap marwah sekalipun, Kita jadi gampang menyalahkan -nya.
  3. Kita jadi seolah-olah menghalalkan segala cara agar ambisi kita itu tercapai.
  4. Prosentase penggunaan akal sehat jauh lebih sedikit jika di bandingkan dangan penggunaan emosional pada saat menentukan sikAp dalam suatu masalah.
  5. Kita jadi merasa, bahwa apa yang Kita lakukan selalu Benar, padahal Jika Kita liat dari kacamata di luar diri Kita, Kita inilah yg salah.06. Akhirnya..., semua perbuatan Kita jadi tidak ikhlas, alias pamrih. Maksud hati Kita pingin nunjukin kalau Kitalah yang terbaik. Tapi justru orang melihat kebalikan-nya.

KOTI MAHATIDANA
Komando Inti yang tanpa pamrih
Adalah pejuang-pejuang yang ikhlas untuk :
  1. Melakukan perubahan pada diri sendiri, yang tadinya tidak baik HARUS menjadi lebih baik. Yang sudah baik, HARUS menjadi jauh lebih baik.
  2. Membesarkan organisasi dalam bingkai Pemuda Pancasila dan Line komando Inti Mahatidana.
  3. Melakukan pergerakan kepemudaan di Banjarnegara, agar terjadi dinamisme baru menuju kebangkitan Banjarnegara.
  4. Mempertahankan 5 Pilar kebangsaan hingga tetes darah terakhir.
Jabat Erat Jiwa saya untuk kawan-kawan KOTI dan Kluarga Besar PP
Pancasila...! Abadi!!!

Wa-Sekjend MPC PP Banjarnegara
Twitter n Instagram : @wahono_akik

No comments:

Post a Comment

Popular Posts

MPC Pemuda Pancasila Kab. Banjarnegara